Aksi kriminal terorganisir merupakan ancaman serius bagi keamanan dan ketertiban di Tanah Air. Untuk itu, peran pemerintah dalam memerangi aksi kriminal terorganisir sangatlah penting.
Menurut Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, pemerintah harus memiliki peran yang aktif dan proaktif dalam memerangi aksi kriminal terorganisir. “Pemerintah harus memiliki strategi yang matang dan terkoordinasi dengan baik antara instansi terkait untuk bisa memberantas aksi kriminal terorganisir dengan efektif,” ujarnya.
Peran pemerintah dalam memerangi aksi kriminal terorganisir juga didukung oleh ahli keamanan nasional, Ridwan Habibie. Menurutnya, pemerintah harus memiliki kebijakan yang tegas dan berkesinambungan dalam memberantas aksi kriminal terorganisir. “Pemerintah perlu meningkatkan kerjasama antar lembaga penegak hukum dan pihak terkait lainnya untuk bisa menekan aksi kriminal terorganisir,” katanya.
Selain itu, peran pemerintah dalam memerangi aksi kriminal terorganisir juga dapat dilihat dari upaya penegakan hukum yang dilakukan oleh Kepolisian Republik Indonesia. Dalam beberapa kasus aksi kriminal terorganisir, Kepolisian telah berhasil membongkar jaringan kriminal dan menangkap para pelaku. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memberantas aksi kriminal terorganisir.
Namun, peran pemerintah dalam memerangi aksi kriminal terorganisir juga masih perlu ditingkatkan. Menurut data Kepolisian, kasus aksi kriminal terorganisir masih cukup tinggi di Tanah Air. Oleh karena itu, pemerintah perlu terus melakukan pembenahan dan peningkatan dalam upaya pemberantasan aksi kriminal terorganisir.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peran pemerintah dalam memerangi aksi kriminal terorganisir sangatlah penting. Diperlukan kerjasama dan koordinasi yang baik antara instansi terkait untuk bisa berhasil dalam memberantas aksi kriminal terorganisir di Tanah Air. Semoga upaya pemerintah dalam memerangi aksi kriminal terorganisir dapat terus ditingkatkan demi keamanan dan ketertiban masyarakat.